Cinta Dan Cita-Cita



Ukhwah Fillah....
adalah salah jika kita pernah bercita-cita
menjadi penghafal al quran...
ternyata keliru jika kita pernah bercita-cita untuk menjaga Kalamullah
ada baiknya mari segera koreksi cita-cita tersebut
karena sebesar apapun sebuah cita
tetap menyisakan kemungkinan untuk gagal
sekuat apapun azzam untuk menggapai cita
tetap saja ada kemungkinan tak tercapai
karena sungguh menjadi penghafal alquran
bukanlah cita-cita

Pada hakikatnya...
menjaga kalamullah adalah sebuah kewajiban
kewajiban bagi setiap muslim
yang menjunjung tinggi cinta kepada Allah..
kewajiban bagi siapa saja
yang menyatakan diri mencintai Allah..

Ukwah Fillah...
lantas bagaimana bila kita manusia yang lemah ini
belum juga bisa memenuhi kewajiban tersebut
apalah yang bisa kita banggakan??
dari cinta dangkal ini??
adakah daya yang masih kita miliki?
bahkan separuh umur berlalu sudah...
seakan harapan utk mengkhatamkannya semakin jauh....
jangan sedih kawan...
berapa lamakah Rasulallah mengkhatamkan hafalannya??
sedangkan ayat terakhirnya saja
turun menjelang ajal menjemputnya..
beliau manusia terbaik itu, menghafal 23 tahun...
bukan 3 bulan, 1 tahun, bukan pula 2 tahun..
sungguh bukan mustahil jika allah berkehendak...
namun berjuta ibroh (pelajaran), tersirat disana...
terkandung hikmah..
bahwa menjaga kalam Nya adalah kewajiban..
seumur hidup manusia...
refleksi cinta sepanjang hayat....

Jika demikian..
masikah ada alasan untuk berhenti..???
karena sudah tak ada harapan?
kalla....wa alfi kalla....
ditaman cinta..harapan kan selalu tumbuh bersama azzam
menghujam akar ke bawah..
menjulang rimbun ke atas..

karenanya wahai kawan, bagi kita niat dan usaha..
lalu....biarlah allah yg kan menghimpunnya di hati kita..
bagi kita mujahadah dan istiqamah..
lalu allah jualah yang kan menjaga Kalam Nya..
bagi kita doa yang tak putus..
lalu hanya allah lah yang memilih keluarga NYa..  (Amin Ya Rabb...Terharu... )

apakah upaya cinta yg bisa kita tempuh??
sedangkan menjadi bagian dari keluarga allah adalah muara cinta kita terindah
sebuah harapan dari usaha cinta tulus yang ingin berbalas...

Ukwah Fillah...
berapakah usia kita saat ini?? 20,25,20,35, 40, dst....
sungguh sebuah keberuntungan bagi mereka
yang belum usia dini telah berhasil menyelesaikan hafalan quran mereka..
lalu bagaimana dengan kita??
bila dalam usia yang beranjak senja ini
belum juga bisa  membuktikan cinta dengan ikut andil menjaga Kalam Nya..

Tahukah kawan....??
pada usia berapa Rasulallah mulai menghafal??
usia 40 tahun!
pada usia kematangan..periode kedewasaan...awal kenabian

lantas...siapakah kita??
Pelajar, pekerja, karyawan, dokter, ilmuan, pengusaha, etc..??
mungkin sepanjang hari waktu kita tersita.
untuk setumpuk kesibukan..
sungguh..kondisi hidup kadang tak mengizinkan kita untuk bersantai..
mungkinkah kita menghafal alquran..
ditengah segala tuntutan hidup...
yang tak pernah ada ujungnya...

Ukhwah Fillah..
kapankah Rasulallah dan para sahabat menghafal??
sedangkan siang mereka adalah dakwah
sungguh, waktu mereka banyak tersita di medan perang
energi mereka terkuras menghadapi aral, cibiran dan siksa kaum kuffar..
betapa perjuangan di awal risalah tak mengizinkan mereka...
bahkan tuk sekedar mengurai lelah..

Meski demikian....generasi para sahabat
adalah generasi terbaik.....
dimana alquran tak hanya terekam dalam memori...
bahkan merasuk ke dalam jiwa
tercermin dalam keseluruhan akhlak dan budi...

Ukhwah Fillah..
bukan siang kesibukan kita..
bukan waktu bisnis kita..
juga bukan waktu kerja kita..
ternyata........malam-malam kita kawan..
sudakah ia maksimal ???
jika belum, masikah kita beralasan kesibukan?????
masikah kita beralasan tak ada kesempatan??

Ukwah Fillah..
jika kita telah memulai menghafal dengan segenap cinta
yang kita miliki..
namun, belum juga khatam..
dan tak berujung selesai
berbulan-bulan...bertahun-tahun....
berjuanglah kawan.......
hingga akhirnya..
semoga Allah berkenan membalas
segala usaha cinta kita...

...................setulus harap dalam selaksa cinta................


"walaqad yassarnaa qur-aana lildzdzikri fahal mim muddakir "( Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?  ) Q.S. Al-Qamar: 17 
"maa anzalnaa 'alaykal qur-aana litasyqaa" (Kami tidak menurunkan Al Qur'an ini kepadamu agar kamu menjadi susah) Q.S. Thaahaa: 2

0 komentar:

Post a Comment